Xue Feng menatap dengan tenang, karena sudah mengetahui hasilnya. Dia hanya ingin kakek Du mengerti potensi cucunya yang mungkin dianggap mengecewakannya. Namun, dia mengerti kenapa pemuda tersebut terlihat malas. Dia bukan malas, namun keinginannya untuk berkultivasi melemah setelah menunggu begitu lama kemunculan kakeknya sejak dia masih bocah.
Kultivasi seorang jenius tidak akan pernah tertinggal, saat keinginannya untuk memiliki kekuatan kembali. Mungkin kultivasi sang jenius lebih cepat dari orang yang telah meninggalkannya, karena keinginannya akan mewujudkan kekuatan sebenarnya.Saat itu bebola tersebut mulai mengeluarkan warna merah cerah, membuat kakek Du yang melihatnya seolah tidak dapat menahan kebahagiaannya untuk cucunya. Sedangkan pemuda tersebut terus mengerahkan kekuatannya untuk mencoba membiarkan cahaya merahnya lebih terang untuk membuktikan dirinya."Sudah cukup. Kamu tidak mengecewakan kakekmu.." ucap Xue Feng, mengulurkan tangannySaat itu terlihat Mu Hanyue, kakek Li, dan seorang yang mengenakan jubah menutupi kepalanya mendekati area tempat kelompok Xue Feng berada, melihat kejauhan petir merah yang terus muncul menyambar. Saat mereka mendekati dan ingin berbicara, mereka dikejutkan dengan petir yang semakin ganas menyambar, dan menyadari bahwa petir di langit yang menyambar tersebut seolah terpotong oleh kekuatan pedang.Saat itu mereka juga melihat angin topan yang besar muncul dan menaiki langit, seolah ingin menyedot petir merah di langit, membuat petirnya seolah tercabar, menyambar lebih ganas dan menghasilkan bunyi petir yang mengguncang kota."Kakek Du menguasai domain angin yang kuat. Bersama teknik pedangnya, membuat Kekaisaran lainnya tidak berani menyerang Kekaisaran Selatan kami. Tetapi, pedangnya tidak mampu menahan kekuatannya sebelumnya, sepertinya pedangnya sekarang mampu membuatnya mengerahkan kekuatan penuhnya.." ucap sosok berjubah yang sebenarnya sang kaisar, yang tidak ingin orang lain me
"Itu juga ide yang bagus. Mungkin aku dapat terus meminum teh enak itu. Juga nyaman untuk melatih Xiao Wei bersama yang lainnya. Mungkin aku juga harus menghabiskan waktu dengan Xiao Wei setelah banyak waktu kami sia-sia kan.." pikir kakek Du, mengangguk sendirian yang dilihat semua orang.Saat itu, kakek Yang dan yang lainnya saling menatap dengan ekspresi seolah rencana mereka berhasil. Xue Feng tercengang melihat tingkah dan pembicaraan mereka. Dia hanya sedikit bercanda dengan mengatakan ingin kakek Du menjadi guru di Sekta Bulan. Karena dia merasa jika kakek Du benar-benar menjadi guru di sana, warga Kekaisaran Selatan yang mengidolakannya sebagai legenda pedang di Kekaisaran Selatan datang berbondong ke sekta Bulan. Tetapi, melihat kakek Du seolah telah membuat keputusannya, Xue Feng juga senang jika itu benar-benar terjadi, karena setidaknya ada satu lagi penjaga anak-anak di Sekta Bulan."Aku akan memikirkannya. Jika aku membuat keputusan, aku akan datang ke sekta tersebut be
"Apakah karena dia juga memakai baju pelindung tipis yang tidak terlihat oleh kami?" ucap kakek Yang, dengan ekspresi curiga.Saat itu, anak panah yang terus mencoba melukai Xue Feng disambar oleh tangan Xue Feng yang bergetar, mencoba melepaskan dirinya. Namun, ada aura gravitasi yang menyelimutinya, membuatnya tidak dapat bergerak lagi."Ketajamanmu sudah memudar setelah begitu lama bersembunyi di tempat berbau ini. Kamu adalah noda bagi senjata spiritual yang seharusnya menjadi senjata yang kuat untuk seseorang, karena kamu juga dilahirkan untuk menjadi pendamping seseorang yang pantas.. Apakah kamu merasa begitu tinggi sehingga tidak memberikan kesempatan pada seseorang untuk menjadi tuanmu yang baru.." ucap Xue Feng, sambil memberikan anak panah tersebut kepada Ling Qi yang muncul di sisinya.Ling Qi memegang anak panah itu, menatapnya dengan lembut, yang membuat busur panah yang sebelumnya diam di kejauhan tiba-tiba gemetar, merasakan aura yang akrab pada Ling Qi."Ohh lihat.. D
"Apakah kamu dapat membawa kami untuk melihat tempat itu? Jika tempat itu benar-benar sebesar yang kamu katakan, kami dapat membuat lempengan logam di sana. Namun, sepertinya kami memerlukan seseorang yang kuat untuk menjaga situasi di sana.." tanya sang kaisar dengan penuh ketertarikan. Sebagai seorang kaisar, dia sangat tertarik dengan wilayah baru. Dari kata-kata Xue Feng, terdengar bahwa di sana mereka dapat menemukan berbagai makhluk yang menarik untuk diselidiki, yang mungkin memberikan mereka keuntungan di sana."Ling Qi akan membantu membawa kamu ke sana saat kamu benar-benar memutuskan untuk pergi. Kamu harus mempertimbangkannya dengan baik, karena tempat itu sangat kacau dan dipenuhi dengan aura pembunuhan. Sepertinya tanah di sana telah dicemari oleh darah dari berbagai makhluk yang terbunuh. Itu bukan tempat yang baik untuk tinggal lama.." balas Xue Feng, tetap mengingatkan mereka. Dia tidak ingin sekutunya mengalami hal buruk di tempat berbahaya tersebut."Baiklah. Aku ak
"Tentang itu, apakah kalian sudah mengetahui bahwa keluarga Mo mendukung beberapa bandit di luar kota?" tanya Xue Feng kembali kepada kakek Yang dan yang lainnya. "Kami sudah menyelidiki hubungan mereka dengan bandit sebelumnya. Tetapi, sepertinya bandit tersebut lebih memilih mati daripada memberikan kami informasi tentang hubungan mereka dengan keluarga Mo. Meskipun mereka tidak memberi kami banyak informasi, itu tidak menghilangkan kecurigaan kami terhadap hubungan mereka. Terutama karena keluarga Mo juga terlibat dalam pemerasan pedagang kecil sebelumnya, yang tidak jauh berbeda dengan para bandit.." balas kakek Yang dengan ekspresi curiga. "Kamu benar. Apakah kamu tidak memeriksa latar belakang mereka? Mungkin leluhur mereka adalah pemimpin bandit. Bawahanku telah menyelidiki dan mengindikasikan bahwa penyelidikan mereka terhadap bandit tersebut mengarah pada keluarga Mo. Mungkin dia diberi misi oleh Sekta Matahari untuk melaksanakan rencana pembantaian ters
Xue Feng juga mengangguk, merasa kagum pada mereka. Anak-anak tersebut ibarat permata yang belum mengeluarkan kilaunya. Jika mereka hanya memikirkan tentang Kekaisaran, mereka pasti dapat melatih anak-anak tersebut menjadi prajurit kuat Kekaisaran. Namun, mereka juga mempertimbangkan pertumbuhan sang jenius yang mungkin akan terhambat karena keegoisan mereka sendiri. "Baiklah. Meskipun mereka adalah murid Sekta Bulan, mereka tetap adalah warga Kekaisaran Selatan. Mereka pasti akan membantu Kekaisaran jika dibutuhkan. Lagipula, mereka akan tumbuh menjadi seseorang yang dapat banyak membantu keamanan Kekaisaran di masa depan.." ucap Xue Feng, membuat mereka juga mengangguk setuju. "Jadi, kita hanya perlu memberikan perintah pada prajurit untuk tetap waspada dan melakukan penyelidikan jika menemukan kasus yang serupa dengan prajurit yang menghilang. Setelah itu, apa rencananya?" tanya sang kaisar, karena dia lebih memikirkan hal tersebut. "Setelah itu, jik
Setelah mendekati dan memberikan penghormatan kepada semua orang, termasuk sang kaisar, penjaga tersebut memberikan selembar kertas catatan kepada Kakek Yang. Kakek Yang mengerutkan alisnya saat membaca informasi tersebut."Apakah ada yang terjadi?" tanya Kakek Du dengan rasa penasaran, yang juga dirasakan oleh yang lainnya.Kakek Yang terlihat termenung sejenak sebelum membiarkan bawahannya pergi. "Ada informasi yang diperoleh dari warga bahwa mereka mendengar suara monster yang sangat keras di Jurang, sekitar beberapa puluh kilometer dari kota Kekaisaran," jawab Kakek Yang dengan serius."Suara monster yang keras? Dan itu hanya beberapa puluh kilometer dari kota Kekaisaran. Bukankah Jurang itu termasuk tempat terlarang di Kekaisaran Selatan? Mengapa warga pergi ke sana?" tanya Kakek Li dengan keraguan."Benar, Jurang adalah tempat terlarang di Kekaisaran kita. Meskipun tempat terlarang, tetap ada orang yang akan mengunjunginya," jawab Kakek Yang."Kenapa Jurang itu dianggap sebagai
Setelah tiba di Istana Kekaisaran, Xue Feng meminta izin untuk pergi, sambil memberikan beberapa kati teh spiritual kepada mereka untuk berbagi. Meskipun dia memiliki banyak teh spiritual, dia ingin menjaga agar teh spiritualnya tetap terlihat langka, karena dia heran mengetahui bahwa bahkan di Istana Kekaisaran tidak ada teh spiritual yang tersedia.Dia berpikir bahwa semua hal yang ada di dalam ruang spiritual Ling Qi adalah unik dan tidak dimiliki oleh tempat lain, karena ruang itu terwujud berkat kemampuan Ling Qi dalam menelan batu inti ruang, yang menjadikan ruang itu juga sebagai kemampuannya dan ruang pribadinya."Sudah selesai semuanya? Hanya tinggal platform kayu yang perlu aku pasang untuk membentuk formasi gravitasi?" tanya Xue Feng kepada Ling Qi saat kapal terbang melaju kencang menuju Sekta Bulan."Benar. Aku menggunakan kayu dari pohon-pohon yang kuat yang aku temukan di ruang itu untuk membuat platform tersebut. Aku sudah mengumpulkan banyak hal baik di dalamnya, bahk