Share

Bab 37 "Pertanda Kedatangan Bahaya: Suara Ledakan di Langit"

Setelah meledakkan jimat peledak, mereka berlima bersembunyi di balik pohon, takut menunggu tim yang datang. Akhirnya, musuh tiba pertama kali. Mereka terlihat agak gelisah dan tetap waspada terhadap sekeliling mereka.

Setelah beberapa menit, sekelompok orang terlihat mendekati area itu, dipimpin oleh seorang paman paruh baya yang merupakan penatua di keluarga Xue. Xue Meng, seorang pria berusia lima puluh tahun, dengan rambut hitam, mata yang tajam, dan bekas luka di pipi seperti dicakar oleh monster, memegang tombak merah yang terlihat ganas.

"Oh, apakah ada tim yang menemukan tempayan darah?" ucapnya setelah sampai di tempat itu.

Kemudian, Tang Hua dan yang lain keluar dari tempat persembunyian mereka.

"Paman Meng! Ada darah di dalamnya, baunya sangat tidak enak!" ucap Xue Fei cepat setelah keluar.

"Hmm, apakah kalian masuk ke dalam pot? Ini adalah darah monster, apakah seharusnya berbau harum?" balas paman Meng dengan kebingungan.

"Hey, kami tidak tahu, pot ini sangat tinggi, jadi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status