Share

Papi calon mertua

Sesosok gadis cantik tengah duduk di depan meja rias ditemani seorang MUA profesional yang memang didatangkan khusus untuknya.

Beberapa jam lagi ia akan melangsungkan prosesi ijab kabul di sebuah masjid yang telah ditentukan oleh keluarga Ramiro untuk melakukan prosesi sakral itu.

"Sutra lah neik jangan menangis lagi. Make up eke jadi luntura 'kan!" ucap pria gemulai yang sedang merias Bening karena ia begitu repot memperbaiki riasan di wajah gadis yang sedari tadi tak berhenti mengeluarkan air mata.

Apakah seperti ini akhir dari kisah hidup yang harus ia jalani? Menikah tanpa kehadiran satu orang pun keluarganya. Sang Ibu yang menjadi harapan satu-satunya pun juga tidak berada di sisinya saat akan menjalani peristiwa penting dalam hidupnya nanti.

"Sutra lah neik, yey nangisin apa sih? Yey itu sebenernya cantika trala lala. Apalagi jika berhenti menangis. Harusnya yey itu bersukur bisa dapet jantan cucok m

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status