Share

Neni panik

"O iya Kak Reza ya, apa kabar ya dia? Udah lama gak ketemu sebulan lebih, mungkin dia udah bahagia kali, dia juga gak bakalan pernah nyariin perempuan kayak aku sih, buat apa? Susah ya berhubungan sama orang kaya," ujar Naya membuat Silvi merasa tidak enak.

"Nay … maaf, aku gak sengaja," pinta Silvi memelas membuat Naya menoleh detik kemudian ia tertawa melihat ekspresi Silvi yang begitu lucu.

"Hahah apasih? Aku mah gak apa-apa, toh sadar juga aku bukan siapa-siapanya walaupun di hari kami berpisah, sempat ada omongan pisah baik-baik, tapi taulah itu cuma basa-basi biar gak terlalu sedih," lanjut Naya membuat Silvi langsung serba salah, harusnya temannya tersebut berbahagia sekarang bukannya malah bersedih.

"Nay maaf …," lagi-lagi Silvi memelas membuat Naya langsung menggeleng-gelengkan kepalanya agar tidak berlarut-larut.

"Udah-udah ayok kesana," ajak Naya membuat Silvi mau tidak mau mengangguk, sebenarnya ia masih tidak enak dengan Naya.

'Gini nih kalo mulut mau bercanda terus, ah b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status