Share

#39 Pertanyaan

Edan! Gila! Kelainan! Psikopat!!

Dengan langkah yang terburu-buru, Rosa menerobos kerumunan dan berjalan menaiki tangga. Tak jarang ada orang yang berteriak karena tertabrak olehnya, tapi ia hanya membungkuk sebagai tanda meminta maaf dan lanjut berjalan tanpa menghentikan langkahnya sama sekali.

.

.

.

-Lantai 140, Primus blok S-64-

Drap drap drap… Ceklek! Brak! Cklak!

Dengan kasar ia menutup dan mengunci pintu ruangannya. Samar-samar terdengar teriakan penghuni ruangan sebelahnya, “Hey, siapa itu?! Ganggu tidur saja!” Namun ia sama sekali tidak menghiraukan.

Aku ingin muntah….

“Haah… Haah…”

Tapi tidak ada yang bisa kumuntahkan…

Peristiwa tersebut masih teringat jelas olehnya. Lantas, berbagai pertanyaan terlintas di benaknya.

Siapa sebenarnya orang-orang itu?

Kenapa mereka dibawa dan di-isolasi di lantai itu?

Dan kenapa orang-orang lain yang di luar lantai itu terlihat menjauhi dan menganggap mereka sebagai hal yang tabu?

“!!” Tiba-tiba ia terpikirkan sebuah ide. Ia
Mint.Nata

Terimakasih telah membaca chapter <#39 Pertanyaan> ini. Sampai jumpa di chapter selanjutnya! (Kritik dan saran sangat diapresiasi)

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status