Share

Part 39: Bisikan Iblis

"Aku tak butuh permohonan maafmu. Alangkah baiknya kau menjauh dari hadapanku," jawab Rendra menatap Eva dengan tatapan kebencian.

Eva menatap Rendra dengan tatapan sendu.

"Ren, aku tidak bermaksud ..."

"Kau sengaja menggodaku untuk melakukan niat jahat kau ini. Aku bisalah ajarin kau untuk mengalahkanku. Kau tak payah mencuri seperti itu,"

"Aku tidak mencuri, Ren!"

"Terus, kalau tidak mencuri itu apa namanya? Mengambil tanda izin? Atau ... Oh, aku tau, hanya mengambil diam-diam."

"Cukup, Ren. Aku tau aku salah. Sebab itulah aku minta maaf," ucap Eva lagi dengan rasa penyesalan.

"Alah. Sudah buat salah enak saja minta maaf. Eh, Ev. Kau itu sudah sakiti perasaan Rendra. Pura-pura ajak Rendra pacaran hanya untuk mencuri catatannya saja," sahut Zia tiba-tiba ada di samping murid-murid lainnya yang sedang menyaksikan permohonan maaf Eva kepada Rendra.

Eva hanya terdiam seraya menatap para murid itu dengan kesal.

Rendra tak ingin panjangkan perdebatan itu. Ia pergi ke arah gedung d
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status