Share

Season 2 Bab 183

"Ren, mending kamu segera move on. Biar enggak kelamaan kesepian."

Maya menghela napas panjang menatap sang putra yang hanya setia dengan kesendiriannya. Mereka berada di kamar Reno yang bernuansa serba putih.

"Tapi ... Reno masih belum menemukan gadis yang sesuai, Mah. Belum takdir aja mungkin." Reno membalik badannya. Lalu, mengeluarkan tangan dari dalam saku dan ikut duduk di sebelah Maya.

"Gimana kalau kamu kenalan sama anak teman Mama? Dia lulusan S2 di UI. Baru aja kelar. Sekarang, sibuk bisnis bakery sama Mamanya. Dia berencana cari kerja kantoran kata Mamanya."

"Entar aja deh, Ma. Reno belum berani serius dengan wanita lagi. Reno masih trauma."

Maya kembali mengembus napasnya. "Terserah kamu aja, deh. Yang penting, Mama sudah menasihati dan menawari. Kelanjutannya, terserah kamu. Tapi ingat Ren, jangan lama-lama. Mama kangen cucu."

"Hem." Reno menyipitkan matanya mendengar keluhan Mamanya.

Pagi itu, Reno sudah siap dengan penampilan maskulin. Dia ingin lari pagi sebelum ke k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status