"Serang, Qirin!" seru Tian Zhi begitu melihat Phoenix Api dari Red Phoenix maju untuk menyerang dirinya.Phoenix Api langsung mengeluarkan serangan apinya dengan mengepakkan sayap aipnya ke arah Qirin yang berusaha bertahan dengan tubuh kebalnya.Api-api hidup langsung mengerumuni dan menutupi seluruh tubuh Qirin, yang membuat Tian Zhi mulai cemas dengan hasil akhir pertarungan ini."Hahaha ... aku tadinya khawatir summon darimu sangat kuat tapi ternyata kemampuannya hanya begini saja! Phoenix Api, habisi makhluk jelek ini!" seru Red Phoenix."Qirin ... kamu tidak apa-apa?" tanya Tian Zhi.Tidak ada jawaban apa-apa.Tubuh Qirin seakan lenyap dikerumuni makhluk-makhluk api dari tubuh Phoenix Api.Blaasst!Tiba-tiba makhluk-makhluk api yaang kecil ini beterbaangan oleh gelombang cahaya yang menghancurkan dan mementalkan sebagian makhluk-makhluk api ini."Qirin! Kamu membuatku khawatir saja!" seru Tian Zhi.Red Phoenix tampak terkejut melihat serangan Phoenix Api gagal melukai Qirin."Pe
"Apa hebatnya makhluk tidak berguna ini?" tanya Red Phoenix. "Lihat saja ... Phoenix Petir darimu tidak akan bisa mengalahkan perubahan wujud Qirin ini. Kelihatannya Qirin ini lemah, tapi menyimpan kekuatan yang jauh melampaui cultivator manapun, ataupun makhluk terkuat manapun!" sahut Tian Zhi. "Kamu hanya menggertak, Dewi Kahyangan! Tidak mungkin makhluk ini bisa melampaui kemampuan cultivator!" seru Red Phoenix. "Lihat saja perubahan wujud Qirin! Kamu akan takjub dibuatnya!" sahut Tian Zhi. Qirin yang sedang berubah wujud mulai menampakkan wujud yang gagah dengan tubuh penuh cahaya keemasan. "Hahaha! Hanya begini perubahan wujud makhluk sampah ini?" tanya Red Phoenix dengan nada yang menghina Qirin. "Kamu akan lihat makhluk sampah ini menghancurkan Phoenix Petir!" sindir Tian Zhi. "Aku tidak yakin, makhluk ini bisa melakukannya!" sahut Red Phoenix. "Buktikan kehebatanmu, Qirin! Hancurkan Phoenix Petir ini!" seru Tian Zhi. "Hancurkan? Sampai tidak bisa bangkit kembali?" tany
Wu Tian dihadapi oleh situasi yang sangat berat, karena perubahan besar yang terjadi pada diri Wu Xiang.Darkness Wu Xiang masih bisa dihadapinya karena masih ada sisi Wu Xiang yang bisa dibujuk olehnya, tapi perubahan Wu Xiang yang sudah menyerupai iblis membuat dilema di hati Wu Tian."Wu Xiang! Sadarlah!" seru Wu Tian yang khawatir melihat perubahan fisik Wu Xiang yang menyerupai iblis."Aku lebih suka berada di jalan kegelapan, Wu Tian! Tubuhku terasa lebih kuat dan teknik bela diriku lebih dasyat!" ujar Iblis Wu Xiang."Kamu berkembang jauh lebih parah daripada yang sebenarnya, Wu Xiang! Seharusnya kamu tidak menjadi seperti iblis begini!" jelas Wu Tian."Aku suka dengan rupaku yang sekarang, Wu Tian! Ikutlah denganku! Kita berdua akan menjadi kekuatan kegelapan baru untuk menyingkirkan Cultivator Iblis dan Darkness Cultivator yang meresahkan kita berdua!" bujuk Iblis Wu Xiang."Kamu sudah tidak tertolong lagi, Wu Xiang! Sia-sia aku berusaha mencegahmu menjadi Dewa Kehancuran! Te
"Aku tidak menyangka situasinya akan seperti ini! Tadinya kupikir aku bisa membuatmu menjadi Dewa Jenius Bela Diri yang membela kebenaran dan menolong penduduk yang tertindas oleh cultivator kejam!" seru Wu Tian."Kita masih bisa melakukannya, Wu Tian! Aku akaan membantumu menghabisi seluruh cultivator yang ada agar negeri ini bebas dari rasa takut, taapi semua penduduk ini harus mematuhi kita sebagai pemimpin baru mereka. Kalaau tidak, mereka juga harus disingkirkan!" sahut Iblis Wu Xiang."Bukan begitu caranya untuk menjadi pemimpin dan menolong rakyat tertindas! Tiada bedanya dirimu dengan cultivator kejam kalau kamu mengharapkan imbalan dari pertolongaanmu!" ujar Wu Tian."Mereka terlalu lemah, Wu Tian! Kalau dibiarkan begitu saja, nasib mereka tidak akan jauh beda dengan penduduk Desa Lo Han!" "Jangan jadikan Wu Ling, paman Wang, dan penduduk Desa Lo Han sebagai alasan untuk membenarkan tindakanmu ini, Wu Xiang! Kamu harus dihentikan sebelum menjadi Iblis Kehancuran yang sangat
Iblis Wu Xiang sangat kuat dan memiliki teknik bela diri yang hebat dari kultivasi kegelapan yang dilakukannya. "Bagaimana Wu Tian? Kamu tetap bersikeras tidak ingin bergabung di dalam kultivasi kegelapan?" tanya Iblis Wu Xiang. Wu Tian baru mendapatkan lawan yang kuat, yang sepertinya tidak mampu untuk dikalahkannya. Serangan halusinasi yang dilakukan oleh Iblis Wu Xiang hampir saja membuatnya gila. "Aku tidak sudi bergabung ke dalam kultivasi kegelapan walaupun aku harus mati di tanganmu, hari ini, Wu Xiang!" tegas Wu Tian. "Aku tidak ingin membunuhmu, Wu Tian! Ikutlah denganku ... buat apa kamu memperjuangkan jalan kebenaran yang tidak ada habisnya ini? Aku akan membantumu melenyapkan Darkness Cultivator dan Xiuying!" ujar Iblis Wu Xiang. "Apa sudah tidak ada keinginan dari dalam hatimu yang terdalam untuk keluar dari kultivasi kegelapan, Wu Xiang?" tanya Wu Tian. "Kamu lihat gadis bernama Xiuying itu! Berkat kultivasi kegelapan, kemampuannya sangat hebat! Aku ingin menjadi
"Sudah kubilang kalau kamu bukanlah tandinganku, Wu Tian! Kekuatanmu sekarang tidak sampai setengah dari kekuatanku! Seranganmu tidak ada artinya bagiku, setelah aku bergabung ke dalam kultivasi kegelapan!" sahut Iblis Wu Xiang."Bukan masalah kekuatanmu ... tapi kamu sepertinya tahu serangan apa yang aku keluarkan untuk menghadapimu sehingga kamu sudah mempersiapkan jurus yang bisa meredam seranganku ini," ujar Wu Tian."Hahaha ... kamu menyadarinya juga? Ada satu teknik dalam kultivasi kegelapan yang bisa melihat serangan yang akan dikeluarkaan lawan sebelum lawan mengeluarkannya!" seru Iblis Wu Xiang penuh kesombongan."Kalau saja kamu bertarung secara jujur, belum tentu kamu bisa mengalahkanku!" seru Wu Tian, walaupun kondisinya sudah lemah sekali."Diam kau, Wu Tian! Kamu tidak berhak menghinaku seperti ini! Memang kekuatan kultivasi darimu tidak bisa mengalahkan kekuatan kultivasi kegelapan! Sudah mau mati tapi masih saja belagak sombong!" sahut Iblis Wu Xiang."Percuma saja kua
"Bagaimana keputusanmu, Dewi Kahyangan? Phoenix Petir bisa menghancurkan seluruh semesta ini, tidaak perlu menunggu Dewa Kehancuran untuk menghancurkan semesta ini!" ancam Red Phoenix."Kamu tahu juga mengenai Dewa Kehancuran?" tanya Tian Zhi."Tentu saja aku tahu, Dewi Kahyangan! Kekuatan Dewa Kehancuran sangat aku butuhkan untuk Cultivator Iblis yang sedang eningkatkan kekuatannya!" sahut Red Phoenix."Kenapa Cultivator Iblis sangat membutuhkan kekuatan Wu Xiang? Bukankah masih banyak kekuatan lainnya yang bisa digunakan oleh Cultivator Iblis? Kenapa harus Wu Xiang?" tanya Tian Zhi penasaran."Bukan urusanmu untuk bertanya alasannya, Dewi Kahyangan! Keputusanmu akan mempengaruhi kehidupan seluruh negeri Nirvana Bodhisatva ini. Apa kamu tetap akan menghalangiku mengejar Wu Xiang, atau kamu biarkan aku membawa Wu Xiang menemui Cultivator Iblis?" tanya Red Phoenix."Kamu tidak tahu kekuatan Wu Xiang, Red Phoenix! Wu Xiang tidak seperti yang terlihat oleh mata biasa ... banyak hawa ibli
"Penghancur Iblis!" Tian Zhi mengeluarkan jurus yang memang khusus untuk menaklukan sekaligus menghancurkan iblis yang ada di dalam tubuh pendekar ataupun cultivator. Tangan Tian Zhi bergerak lemah gemulai seakan sedang menyajikan sebuah tarian indah, tapi sinar warna-warni yang keluar dari tangan Tian Zhi mengandung energi yang sangat kuat, yang bisa meledakkan setiap iblis yang ada. Red Phoenix yang melihat serangan Tian Zhi ini langsung pucat pasi. "Aku tidak tahu kalau jurus ini memang ada! Semua hanya kuanggap legenda belaka saat mendengar tentang jurus yang bisa menghancurkan iblis ini!" seru Red Phoenix. "Aku harus menghancurkaan iblis di dalam tubuhmu ini! Aku tahu kamu adalah salah satu Phoenix yang berdiam di Istana Nirvana, tapi entah bagaimana caranya Cultivator Iblis bisa mempengaruhimu beserta lima makhluk dewa lainnya. Semula kupikir kalian adalah iblis yang berdiam di Alam Iblis, tapi aku salah!" sahut Tian Zhi.Tubuh Red Phoenix langsung bergetar hebat begitu puk