Share

Saling berkencan dengan Yang Lain

Anak-anak mereka berhasil mereka manipulasi dengan permainan peran. Setelah mereka menaruh tubuh anak-anak di ranjang, mereka kembali model awal.

Mereka kembali dengan ego mereka sendiri. Manan masuk kedalam ruangan kerjanya sedangkan Safia masuk ke dalam kamarnya sendiri.

Safia menghembuskan napasnya, ia duduk di bibir ranjang ia mengingat pertemuan di restoran dengan Aran, sentuhan yang tak sengaja itu seperti masih terasa menyentuh pinggangnya. Begitu pertemuannya tadi di kantor seperti telah mengenal lama bahkan bahasa tubuh lelaki itu mirip sekali dengan sang almarhum suami.

Safia memejamkan matanya ia berperang batin apa yang dirasakan hatinya ini salah atau benar. Kadang cinta tidak membutuhkan benar atau salah tetapi hatilah yang bicara.

Sementara itu Manan di ruangan kerjanya pun sedang chattingan dengan Lala gadis yang sangat mirip Laila sang almarhumah Laila

Mereka asik dengan hatinya masing-masing entah mengapa Manan tersenyum senang saat mengakhiri chatnya.

Ma
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status