Share

Bab 91. Dua Sejoli

"Aku sudah hancur, Darren. Jadi, aku tak peduli lagi kalau kau mau membalaskan dendam kepadaku." Sofi terlihat menantang Darren.

Wanita itu berpikir bahwa apapun hukuman yang akan Darren berikan tak akan jauh dari menyiksanya atau membunuh sekalian. Baginya, tak ada beda. Ambisinya untuk mendapatkan Darren sudah tak lagi ia bisa gapai. Lalu, keinginannya untuk menyakiti Audi, juga sudah gagal ia lakukan. Terlebih ketika drama penangkapannya malah tak ditanggapi oleh sang papa, pikirnya buat apa lagi ia hidup.

Darren menyeringai melihat sikap pasrah Sofi. Sungguh berbanding terbalik ketika wanita itu memandangnya angkuh di awal tadi.

"Apa menurutmu mati adalah jalan satu-satunya?" tanya Darren seraya berdiri.

"Aku sudah katakan, apapun itu aku tak peduli lagi."

Dengan sikap selayaknya pria yang geram atas penculikan yang terjadi pada istrinya, Darren tahu bahwa ia sudah sepatutnya membalas. Jadi, meski wajah Sofi sudah menyiratkan ekspresi kasihan, tidak bagi Darren yang justru teri
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status