Aku mengingat kejadian itu......
Masa lalu di dalam hidupku. Di malam hari, dengan pemandangan yang sama. Burung-burung berkicau dengan langit yang indah penuh warna-warni dimana sebentar lagi matahari a
Masa kini....Itu lah yang aku ingat, kejadian masa lalu yang sangat suram untukku. Sejak itu, kehidupan keluargaku menjadi kacau. Bahkan ibuku, she tampak berubah semejak kejadian itu. She seperti tidak mempedulikanku, dan itu tidak benar. She melakukan sesuatu yang tidak aku ketahui untuk diriku.
Kemudian Akira mulai mengeluarkan dua keping uang dan memberikannya pada pria ini. Pria ini mengambil uang dari tangan Akira, dan mengambilkan panah dengan dua anak panah.Akira pun mulai mengambil satu anak panah, dan mulai menarik busur panah lalu membidiknya. Akira mendapatkan bidikan yang bagus, dan saat dirinya ingin melepaskan anak panah tiba-tiba seseorang menyenggol dirinya hingga anak panah yang dilepaskan meleset. Anak panah menancap pada papan dengan gadis lingkaran berwarna bi
Dengan senang hati aku menerima hadiah kecil ini, aku pun segera berucap “Akira, ulurkan tanganmu!”Dengan wajah kesal dan tidak terima, Akira mengulurkan tangannya padaku. Aku pun segera mengambil satu gelang dan mengenakannya di tangan Akira. Kemudian aku mengenakan gelang yang sama di tanganku.
Berjalan bersama Akira, pria ini masih terlihat kecewa. Hingga kami kembali ke penginapan. Aku bergegas masuk ke kamar, dan meletakan hadiah yang aku dapatkan di atas meja. Meja ini dekat dengan tempat tidur, aku segera duduk di kasur dan memperhatikan hadiah yang aku dapatkan.Akira pun duduk di ujung tempat tidur, he menoleh ke arah hadiah yang didapatkan olehku. He kecewa pada dirinya sendiri.
Hingga menjelang pagi buta, angin yang dingin menusuk kulit dan vampir yang memiliki insting yang tajam terbangun dari tidurnya. Embun pagi masih membasahi tumbuhan di negeri ini, dan bunga-bunga belum bermekaran.Penginapan,
Berjalan di dalam kegelapan, di pagi buta ini hutan yang kami lewati berdua masih sangat gelap. Cahaya bulan sudah meredup, tidak seterang saat malam hari. Bintang-bintang pun perlahan-lahan pergi meninggalkan tempat ini.Berjalan di hutan ini dan telah beberapa menit berlalu. Aku tidak tahu berapa lama kami berjalan, tetapi aku pikir ini sudah jauh dari kota Flower. Akira terus berjalan dengan menggendong belakang diriku. Aku pun mulai merasa tidak n
“Bagaimana jalan-jalanmu? Apakah gadis itu bersikap baik padamu? Aku sudah menemui ibunya, dan merawatnya dengan baik. Ya seperti yang diminta olehnya” ucap Aresha.“Ya she bersikap baik padaku. Kamu benar-benar ke dunia itu lagi? Hentikan tindakanmu, itu bisa membahayakanmu di dunia sana.”
Berlari memasuki rumah, dan langkahku terhenti di ruang tamu. Kulihat tubuh Akira perlahan-lahan membaik. Asap yang keluar dari tubuhnya menghilang. Aku pun tersenyum dan dapat bernapas dengan lega. Aku mengkhawatirkan dirinya setelah melihat asap ada di seluruh tubuhku. Tidak hanya perasaan khawatir saja yang aku rasakan tetapi juga perasaan menduga yang lain. Aku pikir Akira memang lah seorang vampir, tetapi sekarang aku ingin he sendiri lah yang mengatakan siapa dirinya yang sebenarnya. Aku sudah mendengar semuanya dari Kim, dan sekarang aku ingin tahu dari mulut pria ini sendiri.