Share

Mantan

Hari ini aku harus berangkat pagi karena ada presentasi di jam pertama. Aku pergi membawa motor ayah setiap Faiha dan Ilham libur. Ayah masih mempunyai stok bahan untuk membuat bubur karena kemarin tidak berjualan. Semoga saja tidak ditangkap polisi, aku belum memiliki SIM. Maunya ditangkap babang ojol, eh.

“Aku berangkat dulu, Yah.” Kucium punggung tangan orang yang selama ini merawat dan membesarkan kami. Ayah memiliki peran doblel, selain sebagai seorang bapak, beliau juga menjadi ibu bagi kami. Ayahku pahlawanku. Dia bisa melakukan semuanya meskipun tidak sempurna. Kesempurnaan hanya milik Allah.

“Hati-hati, jangan ngebut, Fa!” teriak ayah. Aku sudah memakai helm warna ungu terong dengan gambar huruf ‘g’ yang ada tanduknya. (Hanya anak yang lahir tahun 90’an yang paham.)

Aku menjalankan motor dengan kecepatan 60 kilometer per jam. Aku memelankan laju kendaraan ketika sampai di lampu lalu lintas. Biasanya hari Minggu seperti ini jalanan lengang, tetapi mengapa di depan ramai sekal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Isabella
dasar Arfan
goodnovel comment avatar
Kiki Sulandari
Arfan,....bercandanya jangan gitu doong Syifa 'kan jadi malu.........
goodnovel comment avatar
Latifah Nurhabibah
bab lanjutan nya meni lama ihhh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status