Share

Chapter 31

Dewa nampak terkejut saat melihat siapa yang berada di ruangannya. Ia tidak menyangka kalau dia berani datang dan tanpa seizin darinya, tiba-tiba masuk ke dalam ruang kerjanya. Wanita itu tersenyum lalu bangkit dari duduknya dan melangkahkan kakinya mendekati Dewa yang masih berdiri di ambang pintu.

"Kaget ya, kenapa sepagi ini aku sudah ada di kantormu," ucapnya dengan tersenyum.

Dewa menghembuskan napas, ia berjalan masuk ke dalam. "Ada urusan apa kamu datang ke sini. Apa belum puas kamu .... "

"Stst, masih pagi jangan emosi dong. Kedatanganku ke sini untuk melanjutkan hubungan kita yang sempat tertunda selama hampir lima tahun." Wanita itu meletakkan jari telunjuknya tepat di depan bibir Dewa.

Dewa menepis tangan wanita itu dengan kasar. "Lebih baik sekarang kamu pergi, sebelum kesabaranku habis. Lagi pula tidak ada yang perlu kita bicarakan lagi. Semuanya sudah berakhir."

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status