Share

Rasa Kecewa

Pagi ini suasana hatiku sedang tidak baik, ada rasa kecewa yang masih mendesak memenuhi ubhn-ubun. Curiga dengan tingkah laku suami yang seakan-akan menghindariku dari semalam.

"Bunda, masak apa?" tanyanya padaku yang sedsng sibuk mengaduk isi dalam wajanku. Aku terdiam tak menjawab dengan sepatah katapun.

"Kok diam, sayang? Ayah salah apa lagi?" tanyanya tanpa rasa berdosa sedikitpun. Aku masih diam saja.

"Ngambek kenapa lagi, sayanf?" lagi-lagi ia melemparkan pertanyaan padaku dengan rasa tanpa bersalahnya itu.

Dipeluknya tubuhku dari belakang, di ciuminya leher jenjangku, aku berusaha menepisnya. Sedikitku senggol dia mencoba melepaskan pelukannya.

"Jangan ganggu, masih masak," gerutuku.

"Kenapa sih, sayang? Seneng sekali istrinya ayah ngambek, apa apa? Coba bilang sama ayah." Ia mencoba membujukku. Aku masih saja diam tak mau menjawab.

<
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status