Share

S.S - Arcamanik : Hancur

“Manik.”

“…?”

Sungguh.

Semuanya seketika menjadi berbeda begitu Arcamanik dikunjungi oleh ibu mertua yang menyuruh istrinya ini untuk pulang ke istana tempat kelahiran, demi merebut takhta dari orang berstatus saingan yang hampir sepenuhnya dilupakan.

“Apa makanannya tidak enak?”

Segalanya tak serupa lagi. Yah.

“Atau kamu sedang tidak enak badan?”

Arcadika yang sudah merindukan sosok Arcamanik yang malu-malu menyanggah perasaannya itu, tidak merasa nyaman jika terus mendapati istrinya jadi pendiam begini.

Padahal ini sudah sembilan belas hari berlalu semenjak ibunya datang kemari.

Akan tetapi, obrolannya di waktu itu yang mengakibatkan Arcadika melihat sisi Arcamanik yang menangis dengan rapuh, … sepertinya masih terngiang-ngiang secara jelas di dalam kepala.

“Anu, itu … apa caraku memegang sendok ini benar?”

Bahkan, meski Arcadika kali ini sengaja menyalahi peraturan tata krama di meja makan yang biasanya akan membuat istrinya mengomel panjang lebar hanya untuk mengembalikan suasana
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status