Share

BAB 18 : Hamil Kembar

"Akan aku bunuh anak yang ada dalam perut kamu ini, biar kamu tau seperti apa rasanya kehilangan anak yang belum sempat kamu lihat!" murka Arga.

Adelia ingin bicara, tapi tidak bisa, karena Arga terlalu kuat mencekiknya. Dia hanya berusaha menendang dan mencakar laki-laki itu, tapi tenaga Adelia tidak sebanding dengan tenaga Arga.

"Lepaskan, tolong jangan sakiti aku lagi," rintih Adelia.

Akan tetapi Arga tidak mau mendengarkan, bahkan malah semakin murka. Diambilnya bantal yang Adelia pakai, kemudian membekap wajah wanita itu dengan bantal.

Adelia terus meronta, dan di saat hampir kehabisan napas, dia berhasil lepas dari bekapan Arga, lalu berteriak minta tolong.

"Tolong! Tolong!" teriak Adelia.

Syafiq yang berada di ruang kerja, segera berlari dengan panik, dia berpikir kalau sesuatu pasti telah terjadi kepada Adelia. Begitu juga dengan Ibu Siti yang sedang di dapur, dia ikut berlari ke lantai dua dengan cemas, hingga tubuh tuanya bergetar dan napasnya ngos-ngosan karena lelah.

Syaf
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status