Share

Bab 29B

Setelah tiga orang menenangkan. Akhirnya Ervan menganggukkan kepalanya dan setuju. Dia udah nggak mau lagi tinggal bersama Ayah serta Nenek dan Mira. Dia takut dengan Siska. Ancaman Siska dan cubitan-cubitan Siska yang begitu memilukan membuat Ervan trauma dengan wanita itu, Ibu tirinya.

**

Untuk memenuhi keinginan istrinya Adnan akhirnya menghubungi Raka. Mereka masih berada di ruang perawatan dan sedang bersiap-siap untuk pulang.

Raka mengangkat panggilan itu. Adnan berbicara sebentar dengan Raka lewat panggilan telepon.

"Assalamualaikum, Raka. Di mana Ervan. Nara mau berbicara dengan Ervan. Nara udah rindu dengan Ervan."

"Waalaikumsalam, Ervan sedang di rumah bersama ibu dan Mira. Dia katanya juga rindu Nara dan mau diantar. Sebentar lagi Ervan ke rumah. Bagaimana kabar Nara? Kapan kalian pulang? Sebentar lagi Ervan bakal di rumah."

"Oh, kalau begitu Nara bakal senang. Kami juga mau pulang hari ini setelah di rumah dia bakal ketemu Ervan."

"Alhamdulillah kalau Nara pulang hari
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status