Share

Bab 63

Andreo menghela nafas panjang. Ia menyandarkan punggungnya ke sandaran kursi. Kepalanya terasa berdenyut, tapi sebisa mungkin ia tahan dan tidak ingin memperlihatkannya pada mereka yang hadir di ruang tamu. Sudah cukup ia menjadi beban bagi kedua putrinya.

"Sebenarnya memang Claire tidak perlu lagi bekerja, karena dia adalah penerus perusahaan milikku di Russia yang kini dikelola oleh sepupuku. Tapi aku hanya tidak ingin membuatnya mengorbankan cita-citanya karena terlanjur menikah," ucapnya sambil menunduk.

Sepasang tangan lembut menggenggam tangan Andreo yang sudah dihiasi oleh keriput. Tidak ada lagi jejak muda di sana.

"Ayah," panggil Claire sambil tersenyum hangat. "Aku mengerti dengan kekhawatiran ayah. Tapi aku tahu apa yang aku mau. Sebenarnya aku lebih berminat dalam bidang kuliner. Tapi karena Rose sudah terlanjur memilihkan jurusan ini ketika aku tidak sadar, maka mau tidak mau aku harus menyelesaikannya. Cita-citaku sebenarnya sangat sederhana. Membuka sebuah cafe atau res
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status