Share

Pingsan

Bab 24

Hampir 15 menit Feli sadar dari pingsannya.

"Syukurlah kamu sadar, Ibu takut Fel," ujar Bu Sani mengucap syukur dan menoleh pada Farhan yang duduk di sudut sofa.

"Puas kamu, menganiaya Mbak-mu sendiri!" hardik Bu Sani melempar Farhan dengan bantal sofa dan hampir mengenai wajahnya, namun Farhan menghindar.

Adnan kembali membawakan segelas air putih untuk Feli.

"Kurang aj*r kamu Farhan. Apakah kamu ingin membunuh, Mbak!" ucap Feli dengan suara yang parau.

"Makanya jangan pernah ikut campur dengan hubunganku dan Mayang! Aku tak suka Mbak, bicara seperti itu!" bentak Farhan yang merasa tak bersalah.

Feli duduk, dan meminum air hingga habis.

"Baiklah Mbak gak akan pernah ikut campur dengan urusanmu. Urus saja sendiri hidupmu itu, dan jangan pernah meminjam mobil Mbak lagi!" Feli bangkit dari duduknya.

"Mau kemana, Mbak?" tanya Adnan.

"Pulang, gak betah berada di rumah orang itu!" ketus Feli melirik Farhan sekilas dengan sorot mata penuh kebencian. Feli sangat membenci adiknya it
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Nyaprut
anak dan menantu kok ga ada yg bener
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status