Share

Now or Never

Jangan menjadi pelangi

bagi orang yang buta warna

Jangan pernah kau cintai

yang tak menganggapmu ada

*****

Lady dan Kala tersenyum membaca pesan singkat yang dikirimkan oleh Pandu. Satu tahap lagi.

[Harus deal!] Kala membalas pesan Pandu.

[Good job! Lanjutkan. Kabari terus perkembangannya] Lady membalas pesan tersebut.

Tulalit ... tulalit ....

Telepon genggam Lady berbunyi. Dari suaminya, Kala.

“Ya, Bee. Ada apa?” Lady menjawab panggilan telepon suaminya.

“Honey, Pandu bilang malam ini dia akan ketemu sama Embun. Semoga semuanya lancar ya,” kata Kala penuh harap.

“Ya, dia juga udah ngabarin gue kok. Semoga semua seperti yang kita harapkan,” jawab Lady sedikit lesu.

“Kamu kenapa lesu gitu, Honey? Ada masalah?”

Mestinya ini kabar gembira, tapi kenapa Lady terdengar tidak semangat? Tentu saja Kala be

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status