Share

Dua Puluh Satu

Sebulan berlalu, aku kembali menata hidupku. Mencoba melupakan kejadian yang terjadi sebulan ke belakang. Terus bersugesti dalam hati, dan menganggap kejadian malam itu hanya mimpi. Lagi pula sebulan ini aku tidak pernah melihat Raka di mana pun. Jadi larut dalam penyesalan juga tidak akan menyelesaikan masalah, lebih baik berjalan maju, berpikir positif, dan berharap yang terbaik.

Hari ini aku sibuk membereskan barang di apartemen dengan bantuan Galih dan Ghina. Aku resmi keluar dari rumah dan pindah ke apartemen. Rencana pindah dari beberapa minggu yang lalu, tapi harus tertunda karena Kak Kinan melahirkan. Dan aku yang kebagian mengurus si kembar. Itu membuatku kewalahan karena mereka super aktif dan tidak bisa diam.

Ditambah lagi tour ke beberapa kota untuk membuka cabang Raighin Lupis. Beruntung kali ini ditemani sama Ghina, dan tidak bertemu Raka seperti sebuah kebetulan lagi.

“Rain, ini figura keluarga bagusnya dipasang di sini deh biar kel

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status