Share

Part 22

"Lala! Ya Allah!" teriak seorang laki-laki sambil berlari menghampiri dan segera membopong tubuhku, mendudukkannya di bangku taman tidak jauh dari Kak Irsyad duduk dengan mimik khawatir tergambar jelas di wajahnya.

"Sakit!!" Memekik kesakitan ketika Virgo meluruskan kakiku, melepas sepatu yang aku kenakan lalu memijat lembut pergelangannya.

Aku terisak menahan nyeri luar biasa, sementara Virgo terlihat begitu khawatir juga dengan telaten dia mengurut bagian kakiku yang sakit.

"Heh, apa-apaan ini? Siapa yang menyuruh kamu menyentuh pacar saya?!" sentak Kak Irsyad seraya berjalan mendekat. Wajahnya sudah memerah dengan api amarah berkobar-kobar di sorot kedua netranya.

Laki-laki berkaus polos dengan merek ternama melekat di tubuh itu tetap acuh tak acuh, mengabaikan Kak Irsyad yang sudah muntap.

"Bagaimana, La? Apa masih sakit?" tanya pria berumur dua puluh lima tahun itu seraya menggerak-gerakkan kakiku perlahan.

Aku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Sitihasanah Titi
Emang enak lo
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status