Share

Medan Tempur

Selamat Membaca

HAVE A NICE DAY

"Kau gila! Hubungan apa yang Kau bicarakan?" tanya Agra.

"Aku tahu kalau perempuan yang mengintipmu pasti Grita, iya kan?" tanya Pangeran Afni.

"Aku tidak tahu, tapi Dia sepertinya lebih cocok jadi Ibuku. Dari mana Kau tahu kalau Dia pelakunya?" tanya Agra. Seolah Dia tidak tahu apapun.

"Aku melihatnya memakai baju ini," jawabnya.

"Mungkin saja hanya kebetulan," ucap Agra.

"Sepertinya Dia mengikutimu, bukan bermaksud untuk mengintip. Aku lihat gerak-geriknya tadi juga sangat mencurigakan," ucap Pangeran Afni.

"Benarkah?" tanya Agra.

"Aku ini juga berpengalaman untuk licik, jadi jangan berpura-pura tidak tahu. Aku ada di pihakmu Agra," ucap Pangeran Afni.

"Omong-omong ini bagus juga, Aku bisa menakuti Grita. Dengan begitu Dia akan membiarkanku masuk ke ruangan itu," batin Pangeran Afni.

"Rencana apa yang sedang Kau pikirkan?" tanya Agra.

"Rencana? Tidak ada, Aku akan pe

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status