Share

Nilam Masih Hidup?

Tok!..tok!... pintu kamar hotel di ketuk oleh seseorang, Adrian dan Clara saling pandang.

“Apa kamu pesan sesuatu ?” tanya Adrian, pada Clara.

“Tidak,” balas Clara, kepalanya menggeleng pelan

“Sebentar, biar aku yang buka,” ucap Adrian, seraya bangkit dari sofa, dan menuju pintu. ”Siapa?” tanya Adrian pada seseorang di balik pintu.

“Mama, Adrian.” Adrian langsung membuka pintu, begitu mendengar suara mamanya.

“Mama,” sapa Adrian.

Reka, memasuki kamar, tanpa di minta Adrian, terlihat Clara terkejut, tapi ia berusaha bersikap tenang, dan menghampiri Mama mertuanya.

“Selamat malam Mama Reka,” sapa Clara pelan, sambil memeluk Reka.

Untuk sesat Reka terdiam, lalu melangkahkan kakinya menuju sofa, dengan pelan ia menghempaskan tubuhnya di sofa.

“Kebetulan Mama ada pameran lukisan di Labuan Bajo, dan Papamu bilang kamu bulan madu di sini, jadi Mama putuskan menemui kalian,” kata Reka, netranya menatap bergantian Clara dan Adrian yang duduk di tepi ranjang.

“Kenapa Mama tidak datang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status