Share

EDITAN BENCANA

Di lain tempat, Brian dibuat kecewa oleh segala macam penolakan yang Kanaya lakukan. Bahkan saat ini gadis itu sudah memblokir nomornya sehingga tidak bisa bertukar pesan seperti biasa.

Brian tampak berpikir begitu serius mencari cara yang tepat dan akurat untuk mendapatkan sosok yang dimau, ia tidak akan mudah menyerah demi gadis itu.

"Aku tidak peduli setelah ini pertemanan kita akan hancur, Hayden. Yang aku inginkan saat ini hanya gadismu, calon istri yang kau jaga dengan begitu baik sampai masih tersegel meskipun tidur satu ranjang yang sama. Terima kasih telah menjaganya, kini giliranku untuk mendapatkan dia," ujar Brian tanpa didengar oleh siapapun. Pria itu saat ini tengah sendiri meratapi nasibnya yang ditolak oleh gadis yang ia sukai.

Brian tersenyum miring memikirkan cara yang sebentar lagi akan ia lakukan. Sedikit ekstrem, namun ia benar-benar tak peduli. Sosok cantik Kanaya selalu menari dalam ingatannya.

Setelah merasa cukup memikirkan cara, Brian kembali pergi ke lain t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status