Share

BUKAN SALAH PAPI....

"Ah, kami pulang membawa kabar baik untuk kalian, Laura hamil, jadi sebentar lagi, kalian akan menimang cucu."

Dengan wajah yang semringah, Kenriki mengatakan kondisi sang istri hingga itu membuat kedua orang tuanya terbelalak. Mereka langsung menatap ke arah Laura yang terlihat sangat tidak sehat. Tante Keisya sampai mendekati Laura dan memegang perut Laura dengan wajah yang terlihat bahagia.

Laura hanya mengangguk ketika sang ibu mertua menatapnya seolah bertanya apakah benar dirinya hamil?

"Alhamdulillah, ya Allah, terima kasih Sayang, kamu benar-benar memberikan kado terindah untuk kami, terima kasih...."

Tante Keisya langsung mencium Laura di pipi kiri dan kanan sambil memeluk menantunya itu dengan situasi hati yang sangat terharu.

Laura membalas pelukan hangat sang ibu mertua sambil mengucapkan kata syukur karena ia sangat bahagia melihat mertuanya antusias seperti itu.

"Tadinya, meskipun kamu tidak hamil, kami tetap ingin kalian kembali ke rumah bersama kami, maafkan kesalah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status