Share

DITAMPAR LYOUDRA!

"Kita pasti bisa melewati ini semua, asalkan kita saling mencintai, aku yakin, kita bisa melewati ini semua."

Kenriki bungkam, ia tidak tahu apalagi yang harus ia katakan karena sekarang seluruh kata-kata di kepalanya seolah hilang lantaran otaknya sedang kacau.

"Kita shalat magrib dulu, biar pikiran juga tenang, kita berdoa semoga masalah yang sedang kita hadapi ada jalan keluarnya, yuk...."

Laura bangkit sambil menarik satu tangan sang suami untuk ikut bangkit agar mereka bisa mengambil air wudhu, sebelum akhirnya mereka shalat magrib bersama karena adzan sudah berkumandang, terdengar dari kejauhan.

Kenriki hanya menurut. Memang, tidak ada yang bisa mereka lakukan lagi selain berdoa meminta pertolongan dari Tuhan, meskipun berpikir agar dapat jalan keluar pun, sekarang pikiran juga sedang buntu hingga tidak mungkin mendapatkan solusi dan jalan keluar, mungkin ada baiknya menenangkan pikiran dahulu agar tidak terlintas ingin berbuat yang tidak-tidak saat sedang stress seperti sekara
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status