Share

Chapter 16: 07.57 p.m.

07.57 p.m. (pukul 19.57)

LISA

Lisa melipir di salah satu sisi kamar. Ia memandangi Anne yang begitu pulas di atas ranjangnya. Katemi menangis tak henti-henti di atas sofa. Wajahnya ia benamkan dalam pelukan Kris yang wajahnya masih berlepotan darah. Sementara Tuan Bram duduk di tepi ranjang, di samping Anne, hanya bergeming dan tampak tak begitu terpengaruh dengan kejadian barusan. Wajah Tuan Bram datar dan menurut Lisa itu tampak sangat alami daripada seulas senyum yang dibuat-buat sepanjang sore tadi.

“Maaf atas ketidaknyamanan ini,” kata Tuan Bram tiba-tiba. Senyumnya kembali.

Lisa balas tersenyum. “Tak apa,” Lisa berhenti sebentar, agak ragu, “Tapi, boleh saya minta penjelasan?”

Tuan Bram melirik ke arah Kris dan Katemi. Keduanya masih terpaku di dudukan masing-masing. Lalu ia menatap Lisa. “Kita bicarakan di ruang santai. Ruangan yang tadi siang.”

Lisa mengangguk, lalu mengekor di

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status