Share

109. Keberuntungan

Dengan begitu sangat antusias Rowena menambahkan, "Kau bisa meminta saran kepadanya. Aku yakin beliau pasti bisa membantu kita."

Wajah gadis itu bahkan terliat berseri-seri, tapi Riley malah menggelengkan kepala.

"Kenapa? Kau tidak mau?" Rowena bertanya dengan ekspresi bingung.

Riley mendesah, "Ayah saya ... dia sudah bergelut di bidang itu, membahayakan nyawanya dan telah melakukan banyak hal untuk kerajaan ini. Dan saat ini dia sedang menjalani hidupnya seperti orang biasa."

Dia lalu menoleh ke arah sang putri lalu melanjutkan, "Saya tidak ingin melihat beliau berpikir keras lagi tentang perang. Saya ingin ayah saya hanya hidup santai dengan kehidupannya yang sekarang bersama ibu saya tanpa memikirkan hal seperti ini lagi, Yang Mulia."

Rowena terdiam.

Gadis itu pun seketika teringat akan pertemuannya dengan William Mackenzie beberapa waktu yang lalu. Jika Riley ingin ayahnya tidak cemas karena memikirkan masalah kerajaan, ayahnya, sang jenderal terkuat yang pernah ada itu pun juga m
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status