Share

Bab 47 - Dua Keindahan Ilahi

Edna duduk di atas kursi kayu yang dihiasi bantal-bantal empuk di balkon belakang vila, tempat tinggalnya bersama Arthur. Dia memandang kolam di depannya dan mendengar suara tenang air yang mengalir dari satu sisi. Airnya masih hangat walau udara malam dingin, namun tetap menyenangkan untuk pengalaman mandi yang menyegarkan.

Edna berhenti sejenak untuk menikmati pemandangan tenang di hadapannya; danau berkilauan di kejauhan, lampu-lampu bergemerlap seperti bintang, dan gedung-gedung tinggi bercahaya di pantai seberang. Suasana damai mengelilinginya, menyelimuti Edna dengan ketenangan.

Langit malam di pulau kecil itu terlihat sangat cerah karena polusi udara yang rendah dibandingkan di kota. Serangkaian bintang berkelap-kelip, menciptakan pemandangan yang menakjubkan dan tak terlupakan di langit.

Ponselnya berdering, dan ketika dia memeriksanya, dia menerima video dari Alpha, salah satu pengawal Arthur. "Hmmm, apa ini?" Ia bertanya-tanya saat membuka video. Wajahnya bercahaya dengan se
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status