Share

Masih Labil

“Aku benci dirimu.” Tangan halus Amelia memukul-mukuli Levon dengan raut wajah sangat kesal. “Kau berhasil menipuku untuk menjemputmu.”

Levon terkekeh geli, “Aku serius, Amel. Ini berita bagus. Lihatlah! Dia menghabiskan banyak uang untukku.”

Mereka sampai di mansion, Amelia langsung turun dari mobil. Sementara itu, Levon hanya tertawa renyah memperhatikan langkah sepupunya yang menuju ke dalam mansion, “Hem masih labil. Itu karena semenjak kecil dia selalu dimanja oleh keluarga.” 

Saat Levon turun dari mobil, tiba-tiba Fred langsung bersimpuh di kakinya dengan gemetar dan ketakutan. Levon mengerti, Fred merasa bersalah karena tidak bisa menjalankan perintah darinya.

“M-maaf, Tuan. Tadi semua kunci mobil disita oleh Nona Amaelia. Dan Nona melarangku menjemput Tuan.” Fred gugup dan tak berani mendongak menatap Sang Tuan. “Hukumlah saya, Tuan!”

“Baiklah! Sebagai hukuma

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Hamdani Abdullah
bertele-tele.. hapus
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status