Share

MENGUNGKAP SINDIKAT KEJAHATAN

Bab 48: Itikad Baik Rendy

Putra mengalungkan lengannya pada bahu lebar Rendy dengan maksud mengajaknya kompromi.

"Sini, aku bilang sama kamu. Kita memang sudah memutuskan untuk membantu arwah Dayuh, tapi kalau urusannya jadi makin membahayakan kita lebih baik kita laporkan saja ke pihak yang berwajib kan?" saran Putra yang sangat kalut dan mulai mengendus ada sesuatu yang salah dengan arwah itu.

Aura kehadiran Dayuh tidak nampak sama sekali, justru sepertinya ini bukan Dayuh yang asli. Hanya berpura-pura sebagai dirinya.

"Kalau kita ajak Deny ketempat yang ditujukan Dayuh saja bagaimana? lebih jelas urusannya kan? jangan sedikit-sedikit lapor ke polisi," begitu Rendy menanggapi.

Rendy mengurai ketakutan Putra, karena polisi juga pasti tak mampu membuat masalah itu selesai sampai ke akarnya.

Terbukti dengan kematian laki-laki yang mengaku sebagai pembunuh Dayuh yang juga sama tragisnya.

"Apakah ada permainan orang besar disini? kau tidak dengar siapa orang yang tadi dia sebutkan sebaga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status