Share

Together

Seminggu kemudian,

"Kau menelannya?"

Isandra mengangguk, "Mhm"

"Semuanya?" tanya Azel lagi.

"Iya, aaahhh" Isandra membuka mulutnya menunjukkan bahwa sudah tidak ada cairan apapun lagi di dalam sana.

"Bagus, tidak kusangka kau malah demam setelah malam tadi" ucap Azel seraya menutup botol obat itu dan meletakkannya di atas nakas.

Ia mau saja memanggil tabib, tapi Isandra menolak. Isandra sedang tidak suka keramaian apalagi disentuh-sentuh. Entah kenapa ia sensitif sekali belakangan ini.

"Sekarang istirahat" ucap Azel seraya membaringkan Isandra dan menyelimutinya. Ia mencium singkat kening Isandra dan beranjak hendak pergi, urusan negara masih menumpuk dan tak mungkin ditelantarkan.

"Ah Luke kau mau kemana?" tanya Isandra dengan suara manjanya.

Sekedar informasi, entah kenapa Isandra saat ini menjadi manja dan ingin selalu menempel dengan Azel.

Ya, bukannya Azel keberatan, ia memiliki pekerjaa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Famida
semangat Thor..... update terussss......!
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status