Share

Chapter 47 : Pengantin

Hari ini, aku mengutus 30 orang untuk menyusup dan menjadi mata-mata di Tryenthee. Aku perlu mengetahui segala informasi mengenai situasi di sana, termasuk rencana raja Tryenthee sendiri. Orang itu sangat licik dan aku harus berusaha menemukan cara cerdik untuk menghadapinya.

"Laporkan selalu apa yang terjadi di sana. Lakukanlah secara bergilir sesuai situasi yang kalian ketahui masing-masing," ujarku pada orang-orangku.

"Baik, Yang Mulia."

"Kalian boleh pergi."

Mereka segera membubarkan diri, meninggalkanku yang duduk dengan perasaan tegang. Pasalnya, orang yang kuhadapi kali ini adalah raja dari kerajaan besar. Sekali salah langkah, mungkin Vainea akan menjadi debu dalam waktu singkat.

"Yang Mulia, ada kiriman dari Yang Mulia Raja untuk anda."

Aku menoleh ketika Nyonya Dhea datang dengan membawa kotak berukuran sedang di tangannya. Kuterima benda itu lalu membukanya perlahan tanpa sepatah kata.

Tubuhku mematung saat mengetahui isi kotak itu, yang ternyata—berisi aneka ragam p
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status