Share

BAB 28. Tatapan Mata

Pukul 1 siang hari waktu Hawai. Ririn sedang berada di sebuah restaurant sederhana, yang tak jauh dari tempat hotel yang dirinya tempati.

Ririn harus mengisi perutnya terlebih dahulu, sebelum ia kemabli jalan-jalan. Kali ini makanan yang dirinya makan, sesuai dengan selera dirinya.

"Kenyang," kata Ririn.

Ririn merebahkan tubuhnya di kursi, seraya melihat pemandangan orang yang berlalu-lalang didepan dirinya ini.

Hari ini sepertinya sangat menyenangkan, walaupun tadi pagi dirinya diganggu sama pria yang baru dirinya ketahui bernama Roy.

Ririn merasa sangat lega karena pria bernama Roy tersebut, tidak jadi mengikuti dirinya akibat ada urusan mendadak.

Membuat Ririn menjadi bahagia, karena tidak diganggu sama pria menyebalkan tersebut. Jika dipikir-pikir, kenapa dirinya bertemu dengan pria-pria aneh terus.

Saat dirinya sedang melamun memikir

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status