Share

276. Mengemis Permintaan Maaf

"Nak ... tolong Ayah, Nak ... tolong, sakit ....."

Kaluna mematung dan terdiam mendengar suara rintihan seorang pria yang terdengar seperti orang menanti ajal. Bahkan Kaluna mendengar suara seperti tecekik yang sangat menyeramkan hingga tanpa Kaluna sadari bulu kuduknya sudah berdiri.

“Nak … maafkan, Ayah,” bisik pria yang ada di ujung sana yang membuat Kaluna makin bergidik ngeri.

“Yang,” bisik Jonathan yang waswas karena melihat air wajah Kaluna yang mengeras dan melihat ke depan tanpa berkedip sama sekali. Kenapa lagi dengan calon istrinya ini? Sependengarannya tadi Kaluna mengangkat telepon dari seorang yang bilang kalau orang itu adalah nenek Kaluna.

Sepengetahuan Jonathan satu-satunya nenek yang Kaluna miliki dari pihak ayahnya dan terakhir kali mereka bertemu itu saat nenek tua itu meminta uang untuk mengeluarkan Pamungkas dari penjara dan berakhir Kaluna meminta uangnya lalu masuk ke rumah sakit. Tanpa sadar Jonathan menggemeretakkan giginya menahan amarah mengingat kejadian K
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Tuti Amaliyah
Modelan Pamungkas jangan di kasih kesempatan
goodnovel comment avatar
Neng Ade
wooow Jo perthan kn bahasa mu haha emang bnr2 titisan anj***
goodnovel comment avatar
Rudyanto Tjandra
baru nyadar ya pamungkas..... dah melepaskan hak sebagai bapak...... terimalah nasib mu.....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status