Share

PERNIKAHAN LAUNA

Mata perlahan membuka sedikit demi sedikit. Kepalanya terasa pusing. Dia melihat sekelilingnya berada di rumah gubuk yang lumayan kecil. Gentengnya masih anyaman bambu. Launa mulai bangkit dari tempat tidurnya yang masih ukiran rotan. Sepi dan hening tidak ada siapa – siapa. Launa bingung siapa yang ada dirumah ini, dia masih mengingat kejadian seperti terjun bebas dari jurang.

“Permisi!”Launa mulai bangkit dan turun dari tempat tidurnya. Namun, dia langsung ambruk. Tubuhnya terasa lemas dan tak berdaya.

Launa mendengar suara cekikikan dari balik tembok.”Siapa?”Launa mencoba mencari tahu siapa pemilik rumah aneh ini. Atau jangan-jangan ayah Dendi. Terakhir dia memang bersama ayah Dendi yang bersikap aneh. Launa jadi takut, dia tidak bisa mengangkat tubuhnya. Semua terasa lemas baginya.

Muncul sosok hantu kuntilanak dari balik tembok yang berupa triplek. Sial, Launa menyesal menggubris suara cekikan dari hantu itu. Perlahan kuntilanak berbaju putih dengan wajah yang rusak dan pucat mu
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status