Share

Bab 148

"Itulah mengapa Helen berbicara dengan aneh dan melakukan tindakan nggak senonoh sebelumnya."

Deon segera memasukkan botol obat yang berisi serangga santet ke dalam tas.

Santet langit adalah senjata mematikan yang sangat jitu, bahkan efektif untuk melawan master bela diri!

"Uhuk uhuk!"

Helen batuk keras selama beberapa saat, lalu bertanya dengan bingung,

"Kakek! Kenapa aku bisa ada di sini? Apa yang terjadi?"

Budi segera memeluk Helen erat-erat dan menangis.

"Ah! Helen! Kamu sudah sembuh! Sudah sembuh!"

Saking girang, Budi nyaris pingsan di tempat!

Kegirangan yang mendadak menjadi beban besar bagi jantung!

Mira sangat tercengang. Memang ada metode terapi semacam itu?

Itu di luar lingkup pemahamannya!

Deon tersenyum berseri-seri saat berkata,

"Bu Mira, ke depannya, tolong jangan sembarangan beri komentar terhadap hal-hal yang nggak kamu pahami. Malu kalau nggak!"

Wajah Mira menjadi masam.

Mira mendengus, lalu berbalik badan dan pergi. "Anggap aku berutang budi padamu dan akan kubalas su
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status