Share

Tamparan dan Kata-kata Menyakitkan

Sudah dua malam, Ana tidak tidur bersama Ian. Ia memilih untuk tinggal di apartemennya untuk sementara waktu. Rasa marah dan kesalnya tergantikan dengan kehadiran beberapa pria untuk menyenangkannya di ranjang.

Hal itu ternyata sudah diketahui oleh Ian. Dengan itu, ia juga memilih untuk sibuk dengan dunia barunya yang diwarnai dengan kehadiran Elvina sekarang.

"Kurang ajar! Tega dia ngebiarin aku begini, ya?" geram Ana yang segera melajukan mobilnya menuju bar di mana Ian bersantai selama beberapa hari ini.

Ia menunjukkan kekuasaan penuhnya atas Ian. Hanya dengan sentuhan dan pelukan dengan kelembutan yang diberikan, pria itu segera luluh. Tak peduli dengan panggilan teman-temannya, Ian hanya menurut dan kembali bermanja dengan Ana.

Elvina hanya bisa melihat dari kejauhan. Ia tidak bisa mengejar kepergian pria itu sebab rasanya juga bingung, statusnya di hidup Ian pun, hanyalah sekadar penghibur.

"Kamu di sini?" tanya Ian yang sudah tidur
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status