Share

Kisah Joe

Satu minggu sudah berlalu dengan cepat. Sansan masih merahasiakan kehamilannya. Ia tak ingin Zidan tahh atau siapa pun tahu dulu. 

Kemarin ia sudah memeriksa langsung ke dokter kandungan dan ternyata benar. Ia sudah hamil dan usia kandungannya dua bulan lebih. Waktu ia mengecek ke dokter dulu, mungkin saja belum tampak dan mungkin setelahnya baru ada. 

Entahlah, Sansan tak ingin memikirkan itu sekarang, yang jelas ia hamil anaknya Zidan dan bayi di kandungannya ini hasil dari kekhilafannya. 

Wanti sudah kembali. Mertuanya itu memberi Sansan oleh-oleh yang sangat banyak. Wanti tampak lebih cerah, setelah balik. Apakah Wanti sudah melepas rindu dengan suaminya? Lalu, kapan papanya Zidan pulang? 

"Emm, Ma," panggil Sansan pelan. Kebetulan sekarang ia sedang membantu Wanti memasak. 

"Iya, Zid?" 

"Papanya Zidan kenapa nggak pulang, Ma?" tanya Sansan hati-hati, takut menyinggung mertuanya itu. 

"Papanya Zi

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status