Share

Bab. 54

Keesokan hari nya mereka kembali melanjutkan perjalanan untuk pulang ke rumah. Setelah semalaman menginap di hotel.

"Kita langsung pulang atau mau mampir ke suatu tempat dulu kah, pak?" tanya Wowo saat mereka sedang sarapan bersama.

"Iya, pak. Setelah ini kita langsung pulang saja. Gak papa kan? Pak Wowo gak capek?" Kusuma balik bertanya.

"Ya jelas gak dong, pak. Kan semalam saya tidur nyenyak di hotel mewah begini. Apalagi tidur sekamar dengan bapak. Jarang-jarang sopir tidur bareng majikan," canda Wowo membuat semuanya tertawa.

"Bisa aja pak Wowo. Yaudah setelah saparapan kita langsung check out,"

Saat mereka sedang menikmati sarapan, tiba-tiba saja Melinda melihat Risky masuk ke dalam restaurant juga.

"Loh itu bukan nya Risky?" gumam Melinda tapi masih bisa di dengar oleh kedua orangtuanya.

"Kayla siapa, nak?" tanya Kusuma.

"Adiknya Riska, pak,"

Kusuma menyatukan kedua alisnya, "Riska siapa lagi sih, Mel?"

"Riska itu nama istri siri nya mas Yusuf pak," jelas Melinda.

"Loh jadi adi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status