Share

BAB 31. Datang ke Pesta

“Tunggu dulu! Aku memintamu untuk menceritakan tentang masa-masa kau bekerja di sana, bukan waktu kau remaja,” kata Florence. Callista menatap wanita itu.

“Aku harus menceritakan bagaimana mulanya aku menjadi seperti ini. Lagi pula aku rasa kau juga baru mengetahuinya karena raut wajahmu menunjukkan keterkejutan ketika aku bercerita tentang pengorbanan Sergio,” balas Callista membuat Florence mengangkat kedua alisnya.

“Ya, aku memang terkejut karena selama ini kau tidak pernah memberi tahu aku.” Perkataan Florence membuat Callista terdiam. Benar juga, katanya dalam hati. Dia tidak pernah menceritakan tentang masa lalunya kepada Florence. Wanita itu memang pernah menjadi saksi perjalanan hidup Callista, tapi tak semua tentangnya diceritakan. Wajar kalau Florence memasang ekspresi terkejut.

“Sudahlah! Aku tak mau membahasnya lagi. Lebih baik kau pulang. Aku akan mengunjungimu lagi Minggu depan,” lanjut Callista sebelum Florence kembali mengatakan sesuatu. Dia tahu kalau wanita ini tak a
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status