Share

The Confession

Sasha menoleh, menatap Daniel dengan tatapan kesal. "Daniel please! don't make it difficult for us, bisa kan bekerjasama dengan baik?" tukas Sasha dengan nada suara yang ia jaga sebaik mungkin.

Daniel mendengus, ekspresi wajah yang tak pernah Sasha lihat saat ia menjadi suami Sasha. "Perawat tadi sih boleh juga, tapi masih lebih cantik kamu, emang selera saya dalam memilih istri gak pernah salah!" sahut Daniel sambil menatap Sasha dari atas tempat tidurnya.

"Enough! That's not funny at all! Saya anggap kata-kata itu gak pernah keluar dari mulut kamu!" desis Sasha dengan perasaan campur aduk. Setelah itu ia melangkah cepat keluar kamar Daniel dan menemui Gendis di dapur.

"Gue gak bisa ngenalin Daniel Nyet! Dia beda banget sekarang!" gerutu Sasha dengan gusar. Ia membuka kulkas dan menuangkan segelas air putih dingin yang langsung ia habiskan dalam sekejap. "Beda gimana?" tanya Gendis masih sambil memotong-motong tomat.

"Ya beda banget Nyet, dia kayak lebih serampangan kalo ngomong,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status