Share

Part 29 Pindah

TERIMA KASIH MEMINTAKU BEKERJA, MAS

Part 29

“Mm Pak Ismail Bos aku, Pak.” Aku memperjelas agar terlihatmenghargai Pak Ismail. Ada sedikit ragu karena Pak Ismail mengaku teman.

“Hah? Sebenarnya teman atau Bos?” tanya Bapak tampakbingung, sambil melihatku lalu ke Pak Ismail. Waduh, kenapa jadi begini? Bahkanrasa tak enak tak mau pergi.

“Teman,” jawab Pak Ismail tidak ragu.

Hah? Bos bisa jadi teman ya? Oh iya, aku kan berteman samaKak Amel. Lagian selama ini kami bicara tidak seperti bos dan bawahan, tapiseperti rekan kerja karena kami sudah lama kenal dalam menangani beberapan proyekdi tempat dulu aku berkeja. Mungkin itu maksud Pak Ismail karena ia termasukorang yang menghargai orang lain, meskipun itu pegawainya. Astaga, kenapa akumerasa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status