Share

Bab 324

Bang Rendi melihat aku agak canggung pada saat mau menyusui Al Keenan,dia cukup tau diri segera menjauh dari tempatku dan Al Keenan.

Bang Rendi duduk di sofa yang masih ada di dalam ruangan ini juga,dia mengeluarkan handponenya dari dalam saku celananya, entah apa yang lagi dia perhatikan karena kedua netranya menatap lekat lekat layar handphonenya.

Alhamdulillah Al Keenan sudah kenyang, dengan sedikit menggoyangkan tubuhnya perlahan lahan dia sudah tertidur kembali.Aku langsung membaringkannya di atas brangkar tempat aku istirahat.

Apa sih yang di perhatikan oleh Bang Rendi sepertinya serius sekali, bikin aku penasaran saja.

"Bang...lagi liatin apa sedari tadi aku perhatikan serius sekali.... Abang lagi menyembunyikan sesuatu ya... bikin aku penasaran saja..."jiwa keingin tahuanku meronta ronta tidak tenang.

"Ada deh... rahasia dong...."Bang Rendi bukannya menjawab keinginan tahuanku,malah semakin membuatku aku penasarannya saja.

"Hiss...apaan sih...."aku langsung merebahkan tu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status