Share

33. Misteri Kota

Di depan aula kantor wali kota Dataran tinggi bagian barat Suma tara jiwa.

Sekelompok orang tampak sedang berkumpul membahas sebuah masalah.

“Ketika kami berpikir bahwa rencana kami berhasil karena bocah ini dia hanya mematung seperti boneka, namun siapa sangka bahwa tiba tiba para beruk mulai berhenti bergerak, dan mereka mulai terjatuh dengan teriakan meringis layaknya kesurupan.” Menjelaskan dengan sedikit tidak percaya.

Setelah mendengar penjelasan dari orang yang bertanggung jawab atas insiden ini, sosok yang lebih muda dari kelompok karambia tampak marah melihat ke arah wali kota. jelas dia menanti pertanggungjawaban.

Wali kota yang sadar akan tatapan kesal dari seseorang pun hanya bisa tertawa canggung.

“Hahahah, ini hanya kesalah pahaman. Mari kita masuk untuk membuat masalah ini lebih nyaman.” Berusaha tersenyum ramah mengajak.

“Uwuwuwuwu Ucup bangun uwuwuw.” Tangisan gadis dari kelompok keluarga karambia.

Sosok yang lebih muda menatap gadis itu dengan sedikit prihatin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status