Pagi ini Lyria pergi ke kediaman keluarga Stanley. Kakeknya tidak mungkin bisa menemukannya dan membawanya ke tempat ini, jadi dia yang harus mendatangi pria itu.“Nona, dengan siapa Anda ingin bertemu?” tanya seorang pelayan di kediaman itu.Para pelayan di kediaman Stanley telah diganti beberapa kali, jadi pasti tidak akan ada yang mengenali Lyria meski wajahnya sangat mirip dengan Cellia.“Saya ingin bertemu dengan Nona Claude, saya adalah Lyria, istri Axelsev Leander.”Pelayan menatap Lyria dengan seksama, dia tidak pernah mendengar bahwa tuan muda sulung dari keluarga Leander telah menikah. Namun, dia juga tidak berani meragukan Lyria karena wanita itu menyebutkan nama nona muda mereka yang memiliki tempramental buruk.“Saya akan memberitahu Nona Claude apakah dia ingin bertemu dengan Anda atau tidak.” Pelayan itu membiarkan Lyria menunggu di ruang tamu berukuran luas.Lyria tidak menunggu ketika pelayan itu pergi. Dia melangkah masuk ke dalam kediaman yang sangat asing baginya.
Belleza segera minum ketika dia sampai ke kamarnya, wanita tua itu melemparkan cangkir gelas di tangannya ke dinding sehingga mengejutkan Raline dan Claude.“Cellia! Cellia! Kenapa jalang itu masih hidup!” Belleza sangat murka.“Bu, apa yang harus kita lakukan sekarang? Dengan kembalinya Cellia dan keberadan putri Cellia, kita tidak akan mungkin mewarisi harta Ayah,” seru Raline gelisah. Dia sangat mengidamkan harta kekayaan keluarga Stanley, jika tidak ada Cellia maka harta itu jelas akan menjadi milik ibunya dan dirinya.“Apalagi yang harus dilakukan selain membunuh mereka semua?” seru Belleza. Dia tidak mungkin membiarkan Cellia dan Lyria tetap hidup.“Lalu bagaimana dengan pembunuh yang ibu sewa untuk membunuh Cellia, dia telah menipu kita,” geram Raline.Belleza juga marah pada pria itu, tapi dia memang mendapatkan foto-foto kecelakaan yang menimpa Cellia dan suaminya. Dalam posisi mobil yang terbalik setelah benturan keras, apakah mungkin seseorang masih bisa hidup?Akan tetapi,
Rapat telah selesai dilakukan oleh Lyria, hari ini secara resmi dia memperkenalkan dirinya sebagai pemimpin baru Chaister Konstruksi.Beberapa petinggi cabang perusahaan itu telah mengetahui tentang pergantian pemimpin, dan juga masalah internal di dalam keluarga Chaister yang merupakan pendiri dari Chaister Konstruksi, hanya saja mereka tidak menyangka bahwa pemimpin baru mereka merupakan keponakan dari pemimpin lama.Yang lebih mengejutkan lagi adalah bahwa Lyria Valleta merupakan pemegang saham terbesar di Chaister Konstruksi saat ini. Mereka bertanya-tanya dari mana Lyria mendapatkan semua saham itu sehingga dia bisa memasuki dewan direksi dan menjadi pemimpin baru perusahaan.Mereka semua bertanya-tanya siapakah orang yang mendukung Lyria sehingga wanita yang tidak memiliki apapun itu bisa memiliki enam puluh persen saham Chaister Konstruksi.Lyria telah pergi ke ruangannya. Wanita itu melihat dekorasi ruangan yang tidak berbeda dengan ruanganya di kantor pusat. Axelsev benar-ben
“Tuan Malvis, kenapa Anda ingin bertemu denganku?” Axelsev menatap Malvis yang duduk di depannya.“Aku ingin Lyria tinggal denganku selama beberapa waktu.”“Kenapa aku harus mengizinkannya tinggal di kediaman Anda? Kediaman orangtuaku jelas memiliki segalanya.”“Axel, Lyria adalah cucuku.”“Lalu kenapa? Lyria adalah istriku.”“Aku ingin menghabiskan lebih banyak waktu dengannya. Kami baru saja bertemu.”Axelsev tersenyum dingin. “Tuan Malvis, bagaimana aku bisa membiarkan istriku tinggal di sarang harimau?”“Tidak akan ada yang menyakiti Lyria.”“Anda bahkan tidak bisa melindungi putri Anda sendiri sehingga disakiti oleh ibu tiri dan saudari tirinya, dan Anda berkata bahwa tidak akan ada yang menyakiti Lyria?”“Axel, Belleza dan Raline tidak akan menyakiti Lyria.”“Apakah Tuan Malvis bisa memastikan hal itu? Aku akan meratakan keluarga Stanley jika istriku terluka sedikit saja.” Axelsev menatap Malvis seksama. Dia seharusnya bicara dengan sopan pada pria itu, tapi memikirkan betapa bo
Suasana di ruang makan keluarga Stanley menjadi tidak menyenangkan setelah kedatangan Lyria. Baik, Belleza, Raline dan Claude menahan diri mereka untuk tidak mencakar wajah cantik Lyria.Selain Malvis dan tiga wanita yang sudah Lyria lihat secara langsung, di sana juga ada Carlos Walsh, suami Raline, putra kedua dari keluarga Walsh.Malvis berdiri dari tempat duduknya. “Aku akan memperkenalkan Lyria secara resmi pada kalian. Ini adlah Lyria Valleta, cucuku, putri dari Cellia Stanley. Mulai hari ini Lyria akan menjadi bagian dari keluarga Stanley.”Hanya Carlos yang terkejut di ruangan itu. Dia tidak menyangka bahwa ayah mertuanya akan menemukan cucu kandungnya.Belleza berdiri dari tempat duduknya. Wanita itu tersenyum dengan lembut. “Nenek tidak menyambutmu dengan benar sebelumnya, selamat datang di keluarga Stanley, Cucuku. Biarkan Nenek memelukmu.”Lyria segera menghindar ketika Belleza hendak memeluknya. Dia tidak akan bersandiwara di depan kakeknya, dia benci menjadi wanita mun
Semua Dewan Direksi telah hadir di ruang pertemuan di Grup Stanley. Di sana juga ada Belleza dan Raline yang merupakan pemegang saham di perusahan itu.Selain mereka ada juga empat orang lainnya, tiga laki-laki dan satu perempuan.“Ini adalah Lyria Valleta, cucuku. Dia akan memasuki Dewan Direksi mulai hari ini menggantikan Ibunya, Cellia Stanley.” Malvis memberitahu empat orang lainnya.Lyria menjadi orang kedua dengan saham terbesar di Grup Stanley di bawah Malvis.Setelah mengumumkan itu Lyria memperkenalkan Lyria pada pemilik saham yang lain. Lima belas persen saham dimiliki oleh Ivander Franklin yang merupakan putra dari sahabat mendiang nenek Lyria. Ivander biasanya tidak hadir dalam rapat pemegang saham karena pria itu tidak ingin melihat Belleza dan juga Raline. Ivander merupakan teman yang cukup dekat dengan Cellia, jika Cellia tidak melarikan diri maka ada kemungkinan Cellia akan menjadi istri Ivander karena ibu mereka yang bersahabat.Ketika Ivander melihat Lyria, dia bena
Axelsev dan Lyria telah selesai makan malam bersama, sekarang mereka telah ada di kediaman Stanley. Axelsev akan menginap di sana malam ini.Claude yang mengetahui hal ini merasa sangat bersemangat. Wanita itu memiliki kesempatan untuk menggoda Axelsev malam ini. Dia tidak percaya bahwa Axelsev tidak tertarik sama sekali padanya. Pria luar biasa seperti Axelsev tidak akan puas hanya dengan satu wanita saja.Lyria pergi untuk menemani kakeknya minum teh, sementara Axelsev pria itu sedang menjawab panggilan telepon di kamar Lyria. Dia akan bergabung dengan Lyria dan Malvis setelah urusan pekerjaannya selesai.Tiga puluh menit kemudian Axelsev telah selesai. Pria itu keluar dari kamar Lyria. Dia berjalan menuju ke tangga, tapi langkahnya dihadang oleh Claude yang saat ini mengenakan gaun tidur tipis.“Tuan Axelsev.” Claude memanggil Axelsev dengan suara dan wajah genit. Wanita ini tidak pernah memiliki hubungan yang dekat dengan Axelsev meski dia telah berteman dengan Amanda selama hampi
Hari-hari berlalu setelah percobaan pembunuhan Maxton terhadap Cellia. Belleza, Raline dan Claude tidak ada yang membuat masalah terhadap Lyria. Mereka tidak ingin mendapatkan kecurigaan dari Malvis, terlebih Lyria ini ternyata tidak mudah dihadapi.Ini adalah akhir pekan, Lyria hanya berada di kediaman Malvis sembari mempelajari beberapa hal di rumah saja. Dia tidak tertarik untuk pergi ke luar rumah, terlebih saat ini Axelsev juga sedang ke luar negeri untuk urusan bisnis.Lyria keluar dari kamarnya setelah bosan dengan apa yang dia pelajari. Wanita itu pergi mendekati tangga, tapi dia dihentikan oleh Claude.“Lyria, ayo ke luar bersamaku.” Claude menawarkan dengan baik hati.“Kita tidak cukup akrab untuk keluar bersama, Claude.” Lyria menjawab dengan dingin. Selama beberapa hari ini Claude mencoba untuk menunjukan kebaikan padanya, tapi sayangnya Lyria telah mengetahui sebusuk apa hati Claude.Meski bersandiwara, Lyria enggan bersikap akrab dengan Claude, itu terlalu menjijikan. Ly