Share

Dunia Melawan

“Jadi, bagaimana dokter?” tanya Duan.

“Maaf, Tuan! kami tidak bisa menyelamatkan nyawa Tuan tadi.”

“Ha?”—Duan ketakutan—“ah, sialan!”

Rupanya, kali ini keberuntungan sudah tidak lagi berpihak kepada Duan. Masalah yang ia timbulkan jauh lebih rumit.

Duan hanya bisa berharap keluarga mertuanya tidak mengetahuinya. Namun, ternyata kenyataan yang ada justru berbanding terbalik dengan harapannya.

Ketika Duan berpikir bisa mengajak keluarga korban menempuh jalan damai, nyatanya keluarga korban justru menginginkan kejadian itu dibawa ke jalur hukum. Pada akhirnya, di sinilah Duan berada, kantor polisi.

“Leo, kamu harus bantu kakak keluar dari sini!” perintah Duan, “kalau kasus ini berlanjut, keluarga Li akan kena imbasnya.”

Leo tidak bisa berkata-kata lagi. Dia terlalu marah untuk menanggapi Duan yang muka tembok. Semua ini tidak akan terjadi kalau saja Duan bisa sedikit saja menahan nafsunya untuk bertingkah.

Leo berbalik dan berjalan keluar untuk menelepon. Dia tentu tidak bisa menangangi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status