Share

Chapter 62 | Peringatan Terkahir

Pagi hari.

Jarum jam sudah menunjukkan pukul sembilan pagi, Anne masih setia bersama Clara yang masih bingung menghubungi banyak relasi mereka, dan Naresh masih belum kembali hingga detik ini. Wajah kedua wanita itu sudah lesu, terlihat jelas dari kantung mata yang menghitam.

"Sudah ada kabar dari Naresh, Cla?"

Clara menggeleng lemah. Air matanya kembali menitik seiring dengan ponsel suaminya yang juga tidak aktif.

Dap! Dap! Dap!

Anne dan Clara sontak menoleh saat mendengar langkah kaki yang menunju ke arah mereka, keduanya berharap yang datang adalah Naresh. Namun, sayangnya alam tidak menyetujui. Dari arah koridor nampak Dokter melangkah tergesa dengan suster yang mengikutinya dari belakang.

"Maaf, Nyonya. Apakah sudah di temukan pendonornya? Sisa waktu tinggal tiga jam lagi, keadaan pasien juga semakin kritis, dan kami harus segera melakukan penanganan."

"Tunggu beberapa saat lagi, Dokter," timpal Clara dengan raut wajah memohon.

Sang Dokter melihat ke arah benda yang melingkar pad
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status