Share

BAB 133: Hasil Kerja Keras

Wajah Winter memucat kaget namun mempertahankan senyumannya, “Ayah kandungnya?”

Maxim mengangguk sambil melepaskan genggaman tangannya, Maxim terlihat malu dan takut jika Winter akan mengejeknya karena dia ayahnya Paula.

Paula yang anaknya saja malu jika orang-orang tahu bahwa dia ayahnya, mungkin saja orang lain juga akan bersikap sama, mengejek Maxim yang begitu berbeda dengan Paula apalagi Maxim mantan narapidana.

“Ya Tuhan,” Winter menutup mulutnya dengan tangan, gadis itu berpura-pura kaget dan membuat Maxim mengangkat wajahnya, melihat Winter.

Alis Maxim sedikit menurun, kesedihan kian nyata terlukis di matanya karena apa yang dia takutkan benar terjadi. Teman Paula kini bereaksi kaget begitu Maxim sudah memberitahu bahwa dia adalah ayahnya Paula.

“Apa Anda sungguh-sungguh ayahnya?” Tanya Winter lagi tidak menunjukan kepercayaan.

“Benar, memangnya kenapa?” tanya Maxim dengan hati-hati.

“Maaf reaksi saya berlebihan, saya terlalu kaget. Selama ini Paula mengatakan jika ayah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status